Pada artikel ini manuksare.blogspot.com akan membahas tentang composer. Apa itu Composer? Composer adalah sebuah tools pada pemrograman PHP yang berguna sebagai dependency manager atau package manager. Jadi initinya begini, kadang menulis kode program adalah hal membosankan bagi sebagian (kebanyakan) orang. Bahkan tidak jarang kita harus menulis ulang sebuah modul yang telah kita buat pada proyek atau aplikasi sebelumnya. Akibatnya, pekerjaan kita pun cenderung berulang-ulang (repetitive). Dengan menggunakan composer, kita tidak perlu lagi membuat sebuah program secara berulang-ulang. kita tinggal menggabungkan modul autentikasi yang telah dibuat oleh orang lain ke dalam aplikasi kita, tentunya dengan menggunakan composer.
Konsep dari Composer sebenarnya bukanlah hal yang baru. Bahkan, composer terinspirasi dari npm pada node.js dan bundler pada bahasa pemrograman Ruby. Mungkin sebagian dari kita ada juga yang telah familiar dengan yang namanya PEAR. PEAR, sama seperti Composer juga merupakan sebuah Package Manager untuk bahasa pemrograman PHP dan telah lebih dulu ada jika dibandingkan dengan Composer. Namun, PEAR mulai banyak ditinggalkan oleh kebanyakan developer karena beberapa alasan seperti kebanyakan kode program yang ada pada PEAR biasanya sudah bisa dikatakan 'Jadul' dll.
Instalasi Composer pada Linux
Jika menggunakan Linux, kita bisa menginstall Composer dengan cara menuliskan syntax sebagai berikut pada terminal :
$ curl -s https://getcomposer.org/installer | php
Instalasi Composer pada Windows
Bagi yang menggunakan Windows, tinggal unduh installer-nya melalui http://getcomposer.org. Setelah itu, jalankan installernya dan ikuti perintah selanjutnya.
Menggunakan Composer
Cara menggunakan composer sangatlah mudah. kita tinggal membuat sebuah file dengan nama composer.json pada direktori projek anda. Sebagai contoh, apabila anda membutuhkan class untuk menangani email, anda tinggal menambahkan kode seperti berikut ke dalam composer.json
{
"require": {
"swiftmailer/swiftmailer": "v5.0.3"
}
}
Kemudian melalui command line, masuklah ke dalam direktori proyek anda kemudian jalankan perintah
composer install
atau
composer update
Dengan begitu, semua file yang dibutuhkan akan secara otomatis di-unduh oleh sistem dan dimasukan ke dalam direktori proyek anda dan anda tinggal menggunakan saja. Bahkan anda tidak perlu lagi menambahkan include, karena semua package sudah otomatis di-load melalui autoload. Kita bisa mengetahui package apa saja yang bisa digunakan melalui http://packagist.org.
Kesimpulan
Jika kita merupakan seorang programmer yang sehari-hari menangani proyek berbasis PHP, Composer akan sangat berguna bagi kita. Composer kini sudah dipakai sebagai tools bawaan pada beberapa PHP Framework, misal: Laravel. Tapi menurut pengalaman saya, proses download beberapa package lebih lama dari biasanya.
Mungkin hanya itu saja artikel Mengenal composer pada pemrograman PHP yang dapat manuksare bagikan, atas kekurangannya saya mohon maaf, wassalam.
Rekomendasi artikel terkait, diulas dengan gaya bahasa sederhana dan mudah dipahami,
BalasHapusselengkapnya --> Mengenal Composer dan GitHub